gulungan besar itu
seperti ombak hasratmu
menyatu tak beraturan
sangat abstrak
lidahmu yang tak bosan berbual
menjilati setiap hati wanita
sangat abstrak
lidahmu yang tak bosan berbual
menjilati setiap hati wanita
dengan liuk rajukmu yang memuakkan
aku bosan dengan aroganmu yang kontras itu
aku bosan dengan aroganmu yang kontras itu
pecah jua ombak di depanku
lalu engkau bercermin ditepiannya
wajahmu seperti sketsa laut
pecah seperti buih
seperti potret hatimu yang blur
tak bisa kumaknai
pecah seperti buih
seperti potret hatimu yang blur
tak bisa kumaknai
kamu yang tak pernah bisa kupahami
171111
~rad~
171111
~rad~
Komentar
Posting Komentar