teruntuk rindu yang karam
biar makin tenggelam
meski pernah berkobaran
biar saja kini padam
mentari di celah rerimbunan
mengais rindu disela-sela hati
namun rinduku selalu bersembunyi
mungkin juga kini mati
dawai-dawai kesepian
mengalunkan jejak masa silam
mencoba menjangkau kenangan
namun petiknya tak lagi mendamaikan
rindu kini tlah ku kemasi
sebelum hujan membasahi bumi
detaknya pun kini makin perlahan
tak lagi ber-intonasi
djogdja, 120913
~rad~
Komentar
Posting Komentar